Indonesia Darurat Kekeringan

BMKG: 63% wilayah di Indonesia sudah masuk musim kemarau

Indonesia bersiap menghadapi dampak fenomena El Nino yang mengakibatkan musim kemarau lebih panjang dari biasanya. Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), A. Fachri Rajab.

Salah satu wilayah terdampak kekeringan ialah Kabupaten Bekasi, darurat bencana kekeringan sudah terjadi sejak 2 bulan terakhir, kemarau yang berkepanjangan membuat 10 Kecamatan dan 32 Desa yang ada di mengalami kekeringan.

Bahkan Pemerintah Kab. Bekasi telah menetapkan status Tanggap Darurat Bencana Kekeringan selama 14 hari ke depan, terhitung mulai 31 Agustus - 13 September 2023.

Melihat kondisi tersebut, Qudwah Indonesia bergerak cepat membantu masyarakat terdampak dengan distribusikan truk tangki air bersih ke Desa Sirna Jati, Cibarusah, Kab. Bekasi.

Alhamdulillah dengan adanya bantuan air bersih tersebut, masyarakat setempat merasa sangat terbantu, karena jika harus membeli air untuk kebutuhan sehari-hari terasa sangat berat bagi mereka.

Ikhtiar distribusi bantuan air bersih tak hanya berhenti di sini, Qudwah Indonesia terus berupaya menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak kekeringan.

Qudwah Indonesia membuka donasi untuk menanggulangi kekeringan di sejumlah tempat dengan cara:

1. Klik Donasi Sekarang

2. Masukkan nominal donasi

3. Pilih Metode Pembayaran (Gopay/LinkAja/ShopeePay/OVO/Dana/Virtual Account/Transfer Bank)

4. Segera transfer sesuai nominal jika menggunakan Transfer Bank/Virtual Account

Pengesahan Pendirian badan hukum Qudwah Indonesia dibawah Yayasan Teladan Kemanusiaan Indonesia dicetak pada tanggal 7 Oktober 2019 dengan Nomor AHU- 0019410.AH.01.12. Tahun 2019.